Tanda-Tanda Jika Kamu Butuh Healing

Tahukah kamu jika lebih dari setengah permasalahan fisik itu muncul dari pikiran dan emosi yang tidak stabil. Saat itu terjadi, ada kemungkinan jika kamu lagi butuh healing.

Perlu kita garis bawahi, healing tidak sama dengan refreshing.

Sebagian dari kita mungkin menganggap healing sebagai proses yang menyenangkan dan serupa dengan refreshing. Padahal kenyataannya tidak seperti itu.

Dalam praktiknya healing sering kali memaksa kita untuk berubah, membuat kita tidak nyaman, bahkan menyakitkan untuk sebagian orang.

Lalu, kapan kita butuh healing? @daudantonius menjelaskan beberapa tanda-tanda jika kamu butuh healing yang harus kita kenali.

1. Sulit mengendalikan emosi

Saat kamu tiba-tiba marah karena hal yang sepele atau menangis tapi tidak tahu penyebabnya. Saat kamu lebih mudah terpancing pada hal yang sebelumnya kamu biasa saja. Saat ini berarti kamu lagi butuh healing.

2. Sering merasa capek, padahal tidak sedang melakukan apa-apa

Capek yang kamu rasakan bisa terjadi akibat emosi kamu yang terkuras atau pikiran kamu yang overthinking. Ini bisa berdampak juga pada sakit fisik atau nyeri di bagian tubuh tertentu.

3. Melihat segala sesuatu dari sisi negatif

Memikirkan kemungkinan buruk, bencana yang akan terjadi, serta perkataan negatif tentang orang lain. Kamu jadi lebih fokus pada hal yang di luar kendali kamu daripada hal yang bisa kamu kendalikan. Ini tanda jika kamu butuh healing.

4. Melakukan kebiasaan buruk untuk merasa lebih baik

Jalan pintas untuk merasa lebih baik sering kali muncul dari kebiasaan-kebiasaan yang tidak baik. Kamu tahu ini salah, tapi merasa sudah terikat dan sulit terlepas dari sejumlah kebiasaan.